Kompetensi Upaya Pengembangan Madrasah merupakan kemampuan kepala madrasah dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi berbagai program untuk meningkatkan mutu madrasah secara menyeluruh. Kompetensi ini menuntut kepala madrasah memiliki visi strategis, kepemimpinan yang kuat, serta kemampuan menggerakkan seluruh sumber daya madrasah agar berkembang menjadi lembaga pendidikan yang unggul, inovatif, dan berdaya saing.
Upaya pengembangan madrasah mencakup peningkatan mutu akademik, penguatan karakter, modernisasi sarana prasarana, pemberdayaan sumber daya manusia, dan penguatan jejaring kerja sama dengan berbagai pihak.
Kepala madrasah yang kompeten dalam pengembangan madrasah harus mampu:
Menyusun visi, misi, dan tujuan pengembangan madrasah yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Melaksanakan program peningkatan mutu pembelajaran dan kompetensi guru.
Mengembangkan budaya religius, disiplin, dan berkarakter.
Meningkatkan efektivitas manajemen madrasah.
Membangun kerja sama dengan masyarakat, dunia usaha, dan instansi lain.
Mengelola inovasi dan perubahan menuju madrasah unggul dan berdaya saing.
Berikut beberapa program dan kegiatan konkret yang dapat dilaksanakan oleh kepala madrasah sebagai bentuk implementasi kompetensi pengembangan madrasah.
1. Pengembangan Madrasah
a. Β Β Program :Β
Madrasah DigitalΒ
Tujuan :Β
Mengembangkan madrasah yang adaptif terhadap era teknologi digital dalam seluruh aspek pembelajaran dan manajemen pendidikan.Β
Ruang Lingkup dan Kegiatan:
Pengembangan Learning Management System (LMS) dan kelas digital.
Penggunaan Google Workspace for Education, e-RKAM, dan administrasi berbasis online.
Pelatihan guru dan siswa tentang literasi digital dan keamanan siber.
Pembuatan konten pembelajaran digital (video, modul interaktif).
Optimalisasi website dan media sosial madrasah untuk publikasi kegiatan.
Implementasi digitalisasi arsip, nilai, dan raport elektronik.
Jadwal Pelaksanaan:
Harian : Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran dan administrasi.
Mingguan : Supervisi penggunaan platform digital oleh guru.
Bulanan : Pelatihan inovasi digital internal.
Semesteran : Evaluasi sistem digital madrasah.
Tahunan : Lomba Inovasi Digital Madrasah dan publikasi hasil karya digital siswa/guru.
b. Program :Β
Madrasah Sehat
Tujuan :Β
Membangun ekosistem madrasah yang sehat, bersih, dan nyaman, sehingga warga madrasah dapat belajar dan bekerja dalam lingkungan yang mendukung kesejahteraan fisik dan mental.Β
Ruang Lingkup dan Kegiatan :
Pelaksanaan Gerakan Jumat Bersih dan Kelas Sehat.
Pembinaan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Pemeriksaan kesehatan siswa secara berkala bekerja sama dengan puskesmas.
Pengawasan kantin sehat dan penyediaan air bersih.
Penataan taman dan penghijauan lingkungan madrasah.
Pembentukan Bank Sampah Madrasah dan pengelolaan limbah terpilah.
Jadwal Pelaksanaan :
Harian : Pembiasaan menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Mingguan : Gerakan Jumat Bersih.
Bulanan : Edukasi kesehatan dan pemeriksaan kebersihan kantin.
Semesteran : Pemeriksaan kesehatan siswa dan guru.
Tahunan : Lomba Madrasah Sehat dan penghargaan lingkungan bersih.
2. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran
a. Program :Β
Inovasi Pembelajaran Berbasis Digital
Tujuan :Β
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dengan mengintegrasikan teknologi digital dan memperkuat pelaksanaan Kurikulum Merdeka.
Ruang Lingkup dan Kegiatan :
Pelatihan guru tentang penggunaan Learning Management System (LMS), e-learning, dan aplikasi Google Workspace.
Pengembangan modul ajar dan video pembelajaran digital.
Implementasi Kelas Digital dan ujian berbasis komputer.
Workshop penguatan implementasi Kurikulum Merdeka dengan pendekatan pembelajaran mendalam dan kurikulum berbasis cinta.
Jadwal Pelaksanaan :
Harian : Penggunaan media digital dalam pembelajaran.
Mingguan : Supervisi dan refleksi inovasi pembelajaran.
Bulanan : Workshop mini guru kreatif.
Semesteran : Evaluasi mutu pembelajaran berbasis digital.
Tahunan : Laporan dan pameran hasil inovasi pembelajaran.
3. Peningkatan Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan
a. Β Β Program :Β
Β Β Β Β Madrasah Learning Community (MLC)
Tujuan:Β
Meningkatkan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan melalui kolaborasi dan refleksi pembelajaran berkelanjutan.
Raung Lingkup dan Kegiatan:
Pelaksanaan In-House Training (IHT), Lesson Study, dan Peer Teaching.
Pendampingan guru dalam penyusunan perangkat ajar dan asesmen autentik.
Pertukaran praktik baik antar madrasah dan webinar pengembangan profesional.
Jadwal Pelaksanaan:
Harian : Pendampingan guru dan refleksi harian.
Mingguan : Sesi Lesson Study antar guru.
Bulanan : Workshop peningkatan kompetensi.
Semesteran : Seminar berbagi praktik baik.
Tahunan : Evaluasi peningkatan kompetensi dan publikasi karya guru.
4. Penguatan Budaya Religius dan Karakter
a. Β Β Program :Β
Madrasah Berbasis Karakter dan Religiusitas
Tujuan:Β
Membentuk peserta didik yang berakhlakul karimah, disiplin, peduli sosial, dan mencerminkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Raung Lingkup dan Kegiatan:
Program Dzikir Pagi, Tahfidzul Qurβan, Baca Tulis Al-Qurβan (BTQ), dan salat berjamaah.
Peringatan hari besar Islam dan lomba-lomba keagamaan.
Kegiatan sosial seperti santunan yatim, kerja bakti, dan Gerakan Madrasah Bersih.
Jadwal Pelaksanaan:
Harian: Tadarus dan salat dhuha berjamaah.
Mingguan: Kajian keagamaan dan pembinaan akhlak.
Bulanan: Kegiatan sosial dan lomba keagamaan.
Semesteran: Pesantren kilat atau kegiatan Ramadan.
Tahunan: Peringatan hari besar Islam dan evaluasi program karakter.
5. Pengembangan Sarana dan Prasarana
a. Β Β Program :Β
Modernisasi Fasilitas Pembelajaran
Tujuan :Β
Menyediakan lingkungan belajar yang nyaman, aman, dan mendukung pembelajaran abad 21.
Ruang Lingkup dan Kegiatan :
Revitalisasi ruang kelas, laboratorium, dan ruang guru.
Penyediaan akses internet (hotspot) dan perpustakaan digital.
Penataan taman, ruang terbuka hijau, dan fasilitas sanitasi yang sehat.
Jadwal Pelaksanaan:
Harian: Pemeliharaan dan kebersihan lingkungan madrasah.
Mingguan: Pemeriksaan fasilitas oleh tim sarpras.
Bulanan: Penambahan alat pembelajaran dan inventarisasi.
Semesteran: Perbaikan atau renovasi ringan fasilitas belajar.
Tahunan: Pembangunan atau revitalisasi besar sarana prasarana.
6. Penguatan Manajemen Berbasis Madrasah
a. Β Program :Β
Good Governance Madrasah
Tujuan :Β
Meningkatkan tata kelola madrasah yang transparan, akuntabel, dan berbasis data mutu pendidikan.
Ruang Lingkup dan Kegiatan:
Peningkatan kapasitas tim manajemen melalui pelatihan manajerial.
Penyusunan dan pelaporan Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (RKAM) secara transparan.
Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan tindak lanjut berbasis hasil analisis.
d. Β Β Waktu Pelaksanaan:
Harian: Monitoring pelaksanaan administrasi.
Bulanan: Rapat koordinasi manajemen dan evaluasi program.
Semesteran: Audit internal dan refleksi manajemen.
Tahunan: Penyusunan rencana strategis dan pelaporan kinerja madrasah.
7. Kemitraan dan Hubungan Masyarakat
a. Β Β Program :Β
Madrasah Membangun Jejaring (Networking for Growth)
Tujuan :Β
Memperluas jejaring dan kolaborasi madrasah dengan dunia usaha, instansi pemerintah, alumni, dan masyarakat untuk mendukung pengembangan madrasah.
Ruang Lingkup dan Kegiatan:
Menjalin kerja sama dengan lembaga pemerintah, dunia industri, dan perguruan tinggi.
Penguatan peran alumni dalam mendukung program madrasah.
Promosi madrasah melalui media sosial, website, dan event publik.
Pelaksanaan program JENIUS (Jejak Edukasi Netitas Inovatif Unggul dan Sinergi).
Jadwal Pelaksanaan:
Mingguan: Publikasi kegiatan madrasah di media sosial.
Bulanan: Kunjungan dan koordinasi dengan mitra eksternal.
Semesteran: Kegiatan bersama mitra (seminar, bakti sosial, pelatihan).
Tahunan: Penandatanganan MoU dan evaluasi kerja sama.
Kompetensi Upaya Pengembangan Madrasah mencerminkan kemampuan kepala madrasah untuk menjadi agen perubahan yang visioner, inovatif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman. Melalui program-program strategis seperti Inovasi Pembelajaran Digital, Madrasah Learning Community, dan Good Governance Madrasah, kepala madrasah mampu menggerakkan seluruh warga madrasah menuju transformasi pendidikan yang berdaya saing dan berkarakter.
Dengan implementasi berkelanjutan serta dukungan semua pihak, madrasah dapat berkembang menjadi lembaga pendidikan unggul, religius, dan menjadi pusat pembentukan generasi Islami yang cerdas dan berakhlak mulia.
Hasil Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Tahun 2024
Nilai Kinerja: 94
 Rata-rata Skor: 3,76
 Predikat: Amat Baik
Madrasah telah memiliki struktur organisasi yang lengkap dan fungsional, dilengkapi dengan uraian tugas serta pembagian tanggung jawab yang jelas bagi setiap personalia. Penyusunan struktur dilakukan melalui rapat resmi yang didukung bukti berupa notulen rapat, daftar hadir, dan SK penetapan.
 Selain itu, tersedia SOP personalia dan pedoman kerja madrasah yang mengatur alur koordinasi serta sistem informasi internal. Tata kelola madrasah telah menerapkan prinsip manajemen berbasis kinerja, yang efektif dalam menunjang pelaksanaan dan evaluasi program.
 π’ Capaian: Amat Baik.
Program pengembangan disusun berdasarkan visi dan misi madrasah yang berorientasi pada peningkatan mutu, karakteristik keunggulan satuan pendidikan, serta kerja sama tim.
 Tersedia dokumen RKJM dan data realisasi target tahunan yang menunjukkan peningkatan kinerja madrasah dari waktu ke waktu.
 Strategi pengembangan juga mencakup pembaharuan kurikulum dan penguatan perangkat pembelajaran yang sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP).
 π’ Capaian: Amat Baik.
Madrasah melaksanakan pemantauan dan evaluasi berkelanjutan terhadap hasil belajar peserta didik, dibuktikan dengan data hasil Ujian Madrasah (UM), asesmen madrasah, dan dokumen akreditasi.
 Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan prestasi akademik dan non-akademik siswa setiap tahunnya. Kegiatan ekstrakurikuler, literasi, dan program unggulan madrasah juga berjalan aktif, berkontribusi pada penguatan karakter dan daya saing peserta didik.
 π’ Capaian: Amat Baik.
Madrasah menjalin kerja sama strategis dengan lembaga pemerintah, swasta, dan masyarakat. Bukti kemitraan berupa dokumen MOU, laporan kegiatan, foto dokumentasi, dan laporan hasil kerja sama menunjukkan bahwa kolaborasi tersebut telah memberikan manfaat nyata bagi pengembangan madrasah.
 Komite madrasah berperan aktif dalam dukungan kebijakan, pendanaan, dan kegiatan pengembangan.
 π’ Capaian: Amat Baik.
Madrasah melakukan analisis SNP secara menyeluruh mencakup standar isi, proses, penilaian, dan kompetensi lulusan.
 Bukti pendukung seperti dokumen kurikulum, perangkat pembelajaran, RPP, analisis butir soal, dan tindak lanjut penilaian menunjukkan pelaksanaan evaluasi mutu yang sistematis dan berkelanjutan.
 π’ Capaian: Amat Baik.
Madrasah mengoptimalkan laboratorium, perpustakaan, koperasi, dan unit usaha madrasah sebagai bagian dari proses pembelajaran dan pengembangan keterampilan siswa.
 Tersedia program kerja, jurnal kegiatan, dan laporan pengelolaan yang menunjukkan fungsi optimal setiap sarana pendukung.
 Kegiatan usaha madrasah dan koperasi juga berperan sebagai media pembelajaran kewirausahaan.
 π’ Capaian: Amat Baik.
Pemanfaatan TIK telah diterapkan dalam berbagai bidang, baik manajemen maupun pembelajaran.
 Administrasi persuratan, kepegawaian, sarana prasarana, keuangan, dan kurikulum dikelola secara digital melalui Sistem Informasi Madrasah (SIM).
 Madrasah memiliki website aktif (https://mtsn3tasikmalaya.sch.id) yang berfungsi untuk publikasi program, promosi prestasi, serta menjalin komunikasi dengan masyarakat.
 Dalam pembelajaran, guru dan siswa memanfaatkan komputer, jaringan internet, dan media digital secara optimal.
 π’ Capaian: Amat Baik.
Sebagai bagian dari upaya inovatif, madrasah telah mengembangkan dua program unggulan utama:
Madrasah Digital: Penguatan sistem informasi, administrasi berbasis daring, dan pembelajaran berbasis teknologi.
Madrasah Sehat: Pengelolaan lingkungan sekolah yang bersih, sehat, dan aman, serta pelaksanaan program UKS yang terintegrasi dalam pembelajaran karakter.
 Kedua program ini menjadi ciri khas madrasah dan berkontribusi terhadap peningkatan mutu layanan pendidikan.
 π’ Capaian: Amat Baik.
Berdasarkan hasil penilaian Instrumen PKKM 2024, Kepala Madrasah memperoleh nilai kinerja 94 dengan rata-rata skor 3,76 dan predikat βAmat Baikβ pada kompetensi Upaya Pengembangan Madrasah.
Madrasah telah menunjukkan peningkatan signifikan dalam aspek kelembagaan, kurikulum, kemitraan, inovasi digital, serta optimalisasi sarana pembelajaran.
 Kepala madrasah berhasil menumbuhkan budaya kerja kolaboratif, inovatif, dan berbasis mutu, sehingga madrasah berkembang menjadi lembaga yang unggul, adaptif, dan berdaya saing tinggi.
Hasil Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Tahun 2025